Efisiensi Praktikum Digital Dibanding Praktikum Langsung di Era Super Smart Society 5.0

Abstract

Pandemi covid-19 di Indonesia membuat menteri pendidikan mengeluarkan aturan untuk sekolah secara daring (dalam jaringan). Sementara itu pelajaran akan dilaksanakan di dalam rumah dengan adanya bantuan smart phone dan internet data. Adanya kemajuan teknologi yang memungkinkan pengadaan sekolah jarak jauh tetap terlaksana. Pada kasus ini penelitian dilaksanakan guna mencari keefektifan praktikum secara langsung dengan praktikum digital. Peneliti menggunakan metodi study kasus lapangan guna merasakan secara langsung perbedaan antara praktikum secara digital dengan praktikum langsung, serta metode wawancara kepada beberapa siswa yang pernah melakukan praktikum sebelumnya. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kedua proses praktikum terdapat kelebihan dan kekurangan masing-masing. Pada praktikum digital memudahkan siswa melaksanakan praktikum dengan minim alat dan bahan, serta hasil praktikum akan terlihat akurat. Kekurangan praktikum digital ialah teknologi yang digunakan harus memadai dan terdapat paket data untuk mengakses aplikasi maupun website praktikum digital. Sementara pada praktikum langsung, kita dapat merasakan secara langsung tahapan-tahapan untuk melaksanakan praktikum, kekurangan pada praktikum langsung terkadang hasil dari praktik tersebut kurang akurat karena memungkinkan tercampurnya bahan-bahan yang akan di campurkan. Keefektifan praktikum dapat kita rasakan perbedaan diantara keduanya. Demi kenyamanan kita bisa melakukan praktikum sesuai apa yang kita inginkan. Teknologi tidak pernah menghambat untuk melaksanakan proses pembelajaran.