Profil Penggunaan Pupuk Organik terhadap Tingkat Kesuburan Tanah dan Hasil Panen Sebagai Referensi Media Pembelajaran IPA Terpadu
Abstract
Kandungan pupuk organik dapat ditelaah melalui pengetahuan ilmiah yang secara tidak langsung dapat dimanfaatkan sebagai referensi untuk media pembelajaran IPA terpadu. Penelitian merupakan hasil analisis mengenai pemanfaatan tingkat kesuburan tanah dan hasil panen yang menggunakan pupuk organik sebagai media pembelajaran IPA terpadu. Tingkat kesuburan tanah meliputi: sifat-sifat tanah, kesediaan air, udara, dan unsur hara, sedangkan hasil panen meliputi: kualitas dan kuantitas. Prosedur penelitian dimulai dari mengidentifikasi tingkat kesuburan tanah menggunakan rancangan alat sederhana sehingga mampu meningkatkan hasil panen dan dapat dijadikan sebagai media pembelajaran IPA Terpadu terkait materi Tanah dan Keberlangsungan Kehidupan. Identifikasi tingkat kesuburan tanah dan hasil panen di lakukan di Jembrana. Tingkat kesuburan tanah dan hasil panen dianalisis secara deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan: 1) tanah pertanian yang menggunakan pupuk organik memiliki sifat yang lebih gembur, menyatukan tanah berpasir sehingga mudah menyimpan air, memiliki warna yang lebih gelap, lebih subur karena memiliki unsur hara yang lengkap dengan perbandingan yang seimbang walaupun dengan kadar yang sedikit, dan mengandung humus, 2) hasil panen pertanian yang menggunakan pupuk organik memiliki kualitas produksi pertanian yang lebih sehat dan mengandung banyak nutrisi sehingga kuantitas hasil panen meningkat, 3) dapat dikembangkan suatu media pembelajaran IPA terpadu untuk mengukur kesuburan tanah dan hasil panen.
References
http://ojs.stiperdharmawacana.ac.id/index.php/jwp/article/download/31/22
Ida Syamsu Roidah. (2013). Manfaat Penggunaan Pupuk Organik untuk Kesuburan Tanah. Jurnal Universitas Tulungagung BONOROWO , 1 (1) , 30-42 .
https://journal.unita.ac.id/index.php/bonorowo/article/download/5/5 .
Kaya, Elizabet. (2013). Pengaruh Kompos Jerami dan Pupuk NPK terhadap N-Tersedia Tanah, Serapan-N, Pertumbuha, dan Hasil Padi Sawah (Oryza sativa L.). Agrologia: Jurnal Ilmu Budaya Tanaman, 2(1), 44-46. http://dx.doi.org/10.30598/a.v2i1.2777
Melsasail, L, Warouw, Very, R.Ch, & Kamagi, Yani, E.B. (2019). Analisis Kandungan
Unsur Hara pada Kotoran Sapi di Daerah Dataran Tinggi dan Dataran Rendah. Cocos, 2 (6). https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/cocos/article/view/26095
Pata’dungan, Marano, A., Pata’dungan, Soge, Y., & Rahman Abd. (2021). Pengaruh Tinggi Genangan Air dan Pupuk Kandang Ayam terhadap Pertumbuhan Tanahan Padi (Oryza sativa L. Kultivar Inpari-8). e-j. Agrotekbis, 9(2) , 290.
Pinatih, Dewa, I, .A.S.P, Kusmiyarti, T.B, & Susila, K.D. (2015). Evaluasi Status Kesuburan Tanah pada Lahan Pertanian di Kecamatan Denpasar Selatan. E-Jurnal Agroteknologi Tropika, 4(4), 287-290.
https://ojs.unud.ac.id/index.php/JAT/article/download/18015/11713/
Roidah, Syamsu, Ida. (2013). Manfaat Penggunaan Pupuk Organik untuk Kesuburan Tanah. Jurnal Universitas Tulungagung BONOROWO, 1(1), 130-136.
https://journal.unita.ac.id/index.php/bonorowo/article/download/5/5
Siregar, E.G, Adi, Gusti, I, P.R, & Supadma, Nyoman, A.A. (2021). Pemetaan Status
Kesuburan Tanah Sawah berbasis Sistem Informasi Geografis di Subak Buaji dan
Subak Padanggalak Kecamatan Denpasar Timur. Jurnal Agroteknologi Tropika, 10(1), 95-96. https://ojs.unud.ac.id/index.php/JAT/article/download/70106/38255/